Image Source :
Pertama injakkan kaki di penjara, Angela Lee ketakutan. Terbayang cerita seram kehidupan dalam tembok derita, Angela Lee rasakan pengalaman tak terlupakan. Mulai menebang pohon, mengangkat batu hingga mengepel satu gedung harus dilakukan walau badan remuk redam.
“Pertama-tama disuruh tebang pohon naik tangga, terus ngepel satu gedung, rematik langsung pegal-pegal. Aku akhirnya bisa ngepel, sikat WC sampai menyangkul. Pengalaman juga bersihin WC dan ngangkat batu, persis kayak kuli bangunan. Pertamanya pasti syok tapi aku lakukan sampai tangan kasar,” ujar Angela Lee ditemui di Senayan City, Jakarta Selatan, Selasa (4/12).
BACA JUGA, Kerasnya Penjara, Angela Lee Tidur di Triplek, Nguras WC Hingga Nyangkul
Hari pertama di penjara, mental dan fisik Angela Lee benar-benar digembleng. Mental harus kuat seperti gatot kaca, dibimbing petugas secara galak tapi sayang.
Meski banyak pengalaman seram, namun Angela Lee juga teman-teman baru selama menjadi warga binaan.
“Aku berteman dengan yang hukuman lebih tinggi, kasus lebih berat. Mereka bisa hadapi dengan strong. Aku banyak belajar. Saya malah punya teman satu orang bule, dia makan sayur asem nambah dua kali. Hikmah kebebasan itu mahal harganya. Jadi setelah bebas, aku benar-benar bertanggung jawab sama hidupku. Atas segala tingkah lakuku, supaya aku nggak mengulangi kesalahan yang sama,” pungkas Angela Lee. O gun/ana