Image Source :
Momen idul fitri juga dirasakan berbeda oleh Paramitha Rusady. Imbauan untuk tak melakukan mudik juga ditaati oleh artis berusia 53 tahun ini. Tradisi mudik ke Sumedang kini tak bisa ia lakukan. Terlebih, sosok sang ayah yang telah meninggal dunia membuat Paramitha rindu tradisi sungkeman.
"Tidak ada mudik karena peraturan tidak boleh mudik. Saya juga yatim piatu, ayah saya meninggal dua tahun yang lalu jadi enggak ada di Sumedang. Dulu ada sungkeman tapi sekarang ya ini emang sedih," ujar Paramitha Rusady saat ditemui di kawasan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan pada Selasa (19/5).
Persiapan Paramitha Rusady jelang lebaran pun tak sama dengan lebaran-lebaran tahun sebelumnya. Ia bahkan menyebut jika dirinya rindu untuk berkumpul bersama keluarga. Namun, demi menaati imbauan dari pemerintah, Paramitha hanya bisa silaturahmi bersama keluarga secara online.
"Di masa pandemi ini barangkali berlebaran, berkumpul bersama keluarga harus dikesampingkan dulu. Saya sih berharap bisa kumpul dengan keluarga. Mungkin lebaran kali ini lebaran online," ujar Paramitha.
BACA JUGA, Usia Adrian Sudah 12 Tahun, Paramitha Rusady Rayu Putranya Agar Mau Disunat
"Setiap hari meja makanan saya ada aja yang datang, enggak tahu itu keberkahan dari mana saya kadang enggak mikir ya, begitu Allah akhir ini dengan kekuasaannya," ujar Paramitha Rusady.
Momen Ramadan di tengah pandemi membuat Paramitha dan sejumlah sahabatnya prihatin. Ia pun menyalurkan berupa sembako pagi warga yang terdampak corona. Hal ini mengingat banyaknya masyarakat yang terdampak hingga hilangnya pendapatan.
"Karena begitu banyaknya yang enggak bekerja, kami utamakan untuk orang yang membutuhkan sekali lagi, yang tidak membutuhkan tidak, Kita berbagi rasa untuk berkontribusi ya," lanjut Paramitha Rusady.
Berada di tengah pandemi membuat Paramitha Rusady menjalani hidup lebih bersih dan sehat dari sebelumnya. Demi menjaga stamina tubuhnya, Paramitha selalu mengonsumsi vitamin.
"Kita adaptasinya jaga minum vitamin, social distancing, pakai masker, lalu cuci tangan, hidup bersih. Pandemi ini mengajarkan kita hidup bersih," pungkasnya.