Perseteruan antara Warkop dengan grup lawak baru bernama Warkopi nampaknya kian memanas. Meski pihak Warkopi sudah meminta maaf, namun hal ini rupanya belum membuat pihak Warkop puas. Bahkan, belum lama ini beredar kabar jika pihak Warkopi harus mengganti nama.

Di tengah perseteruan tersebut, Indro selaku anggota Warkop, baru-baru ini muncul memberi wejangan kepada Warkopi. Menurutnya, para pemuda Warkopi seharusnya menjadi diri sendiri saja alih-alih meniru konten Warkop DKI.

“Komentar saya nggak jauh beda dengan press release, saya hanya pengen ngomong Warkop DKI sebetulnya sudah mendaftarkan merek tahun 86, kemudian diperbarui lagi di tahun 2002 kami wariskan ke Lembaga Warkop DKI yang isinya anak-anak personel,” terang Indro, saat konferensi pers Lembaga Warkop DKI.

Tak mau terlalu mencampuri urusan hukum, Indro mengaku hanya ingin berpesan kepada Warkopi, , agar para personil grup tersebut menjadi diri mereka sendiri saja.

“Buat Warkopi, soal konten itu bukan tanggung jawab saya; itu akan berhadapan dengan PH, nggak ada yang meniru konten dan sukses juga, akhirnya mereka akan sukses sebagai dirinya sendiri. Pakai nama sendiri aja, jadi diri sendiri aja anak-anakku,” pungkas Indro.

Indro sangat menyayangkan perbuatan Warkopi yang kini telah melampaui batas dan sehingga jatuh ke ranah pelanggaran hukum. Ia sendiri mengerti bahwa para pemuda yang tergabung membentuk Warkopi adalah penggemar konten Warkop DKI, namun mereka mencintai Warkop dengan cara yang salah.