Salah satu personel JKT 48, Shani tak tinggal diam saat ada salah seorang yang menudingnya memiliki skandal seks dengan pihak manajemen JKT48. Tanpa ragu Shani pun melaporkan netizen tersebut ke pihak yang berwajib.

Awalnya netizen dengan akun @kazeo_77 menyebut Shani mendapat perlakuan istimewa dari manajemen JKT48 karena hal yang tak wajar. Selain Shani, ada juga Gracia dan Feni yang mendapat tuduhan serupa.

"Gue yakin ya, nih pasti Shani, Gracia sama Feni udah ngebayar si fufuritsu biar nama mereka lebih diutamakan dan di up terus!!! Ngebayar pake ME**K," cuit @kazeo_77, tapi kini akun tersebut sudah tidak aktif.

Pada dasarnya, pihak JKT48 tak langsung melaporkan pelaku ke pihak berwajib namun memberikan teguran terlebih dahulu.

Kepada Admin/pemilik akun Twitter @Kazeo 777

Kami mendapati bahwa cuitan saudara/i pada 11 November 2021 pukul 09:27 WIB telah mencemarkan nama baik grup kami dan member kami yang bernama Shani Indira Natio.

Oleh karenanya melalui pesan ini kami meminta saudara/i untuk:

Menghapus cuitan tersebut dan cuitan lainnya yang mencemarkan nama baik grup dan member kami. Melakukan permintaan maaf secara terbuka dan memulihkan nama baik member kami Shani Indira Natio. Membuat surat pernyataan bertanda tangan di atas materai yang menyatakan saudara/i berjanji untuk tidak mengulangi perbuatan yang sama atau sejenis di kemudian hari terhadap grup kami dan semua anggota yang tergabung di dalamnya, lalu mengunggah foto surat tersebut beserta foto diri Saudara/i memegang surat tersebut di sosial media. Apabila dalam waktu 2x24 jam semenjak pesan ini kami kirimkan belum ada itikad baik dari saudara/i untuk menyelesaikan masalah ini, maka kami akan melaporkan perihal ini ke pihak berwajib dengan pasal UU ITE Pasal 21 ayat 1, UU ITE Pasal 27 ayat 3 KUHP Pasal 310, dan KUHP Pasal 311.

Demikian pesan ini kami sampaikan. JKT48 Operation Team

Kendati demikian, karena tak adanya respon dari akun tersebut, Shani pun akhirnya melanjutkan upayanya untuk melaporkan akun tersebut dengan dugaan kasus pencemaran nama baik.

"Dikarenakan tidak adanya respon dari @kazeo_777 terhadap peringatan yang kami kirimkan pada tanggal 13 November 2021," cuit manajemen JKT48.

"Hari ini 16 November 2021 @N_ShaniJKT48 bersama JKT48 Operation Team telah melaporkan ybs ke SPKT Polda Metro Jaya atas Pencemaran Nama Baik Melalui Media Elektronik," pungkas manajemen. (WS)