Ari Wibowo dan Inge Anugrah kembali menjalani mediasi ceraididampingi kuasa hukum masing-masing di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan hari Senin (15/5).

Dalam mediasi yang berlangsung selama kurang lebih 2 jam itu, hakim mediator memutuskan untuk Ari dan Inge kembali melakukan mediasi lagi. Hal ini diharapkan agar keduanya dapat rujuk kembali.

"Sidang mediasi tadi tidak membuahkan hasil apa apa dua minggu lagi kita akan ketemu lagi. Karena ya namanya hakim mediasi maunya kalau bisa rujuk kembali. Mungkin ini hal yang harus saya bicarakan dengan istri saya," ujar Ari Wibowo, dikutip dari Youtube Cumicumi.

Baca Juga: Klarifikasi Ari Wibowo yang Dituding Tak Peduli Hingga Buat Sidang Ditunda

Dalam kesempatan yang sama, Ricky Saragih selaku kuasa hukum Ari Wibowo menyebut kemungkinan untuk keduanya rujuk sangatlah kecil.

"Sampai saat ini kami bisa memberikan kepastian bahwa sangat kecil kemungkinan untuk rujuk," ujar Ricky Saragih.

"Tapi kita harus menghargai peraturan Mahkamah Agung, khususnya jadi kita menunggu sampai sidang berikutnya 29 Mei pagi," imbuhnya.

Terkait alasan kemungkinan rujuk yang sangat kecil, Ari Wibowo mengaku sudah terlanjur kecewa dengan perkataan dari pihak Inge Anugrah di media tempo hari. Walau begitu, dia tak menampik jika masih sayang dengan sang istri.

"(Yang bikin kecewa) Apa yang sudah dikatakan ke media ya, semua kebohongan-kebohongan itu membuka mata saya juga bahwa ternyata orang yang sudah 17 tahun bersama saya kok bisa mengeluarkan kata-kata seperti itu," tutur Ari Wibowo.

Menurutnya, hal itu tidak seharusnya diungkapkan ke publik lantaran adalah masalah internal keluarga. Hal tersebut membuat Ari semakin bulat untuk menceraikan sang istri.

"Banyak sekali hal-hal yang tidak layak dikatakan. Saya tidak bilang rumah tangga saya sempurna, tidak ada rumah tangga yang sempurna karena dijalankan dua insan manusia yang tidak sempurna tapi tidak berarti juga semua masalah internal harus dipublish," imbuhnya. (ND)