Image Source : Instagram
Ajang kecantikan Miss Universe Indonesia mendadak menjadi sorotan beberapa hari belakangan. Hal ini lantaran salah satu finalisnya yang membeberkan menjadi korban dugaan pelecehan seksual saat mengikuti ajang tersebut.
Akibat laporan adanya dugaan pelecehan seksual, polisi diketahui telah melakukan penyelidikan. Dalam pemeriksaan di Gedung Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya, pada Rabu (9/8) lalu, pelapor yang diwakilkan kepada kuasa hukum Mellisa Anggraini membawa bukti baru ke penyidik.
Hasil dari pemeriksaan tersebut, diduga ada puluhan finalis yang juga menjadi korban pelecehan dalam sesi body checking tanpa busana. Kuasa hukum korban, Mellisa Angraini, mengungkapkan ada sekitar 30 finalis yang menjadi korban dugaan pelecehan dalam ajang Miss Universe Indonesia 2023. Namun baru 7 orang yang sudah melaporkan dugaan pelecehan tersebut ke Polda Metro Jaya
Baca Juga: Heboh Tudingan Adanya Pelecehan, Pihak Miss Universe Indonesia Beri Klarifikasi
"Sebenarnya yang mengalami ada 30 orang. Tapi yang baru yang memberikan kuasa baru 7 orang, tapi berjalannya waktu terus bertambah," kata kuasa hukum korban, Mellisa Anggraini, kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (9/8).
Dugaan pelecehan seksual yang diterima finalis Miss Universe Indonesia 2023 ini terjadi saat para finalis melakukan sesi body checking. Yang mana, menurut kuasa hukum, body checking ini tidak ada pada rundown acara.
Para korban mengaku diperiksa lekuk tubuh
dalam kondisi tidak berbusana. Proses body checking ini dilakukan di ballroom
hotel yang hanya ditutupi oleh banner. Bukan hanya itu, para korban merasa
dilecehkan karena pemeriksa body checking itu disaksikan juga oleh panitia
berjenis kelamin laki-laki. (ND)