Perseteruan antara Gideon Tengker dan Rieta Amilia masih bergulir panas hingga saat ini. Pada hari Kamis (21/9), persidangan pembagian harta gono-gini tersebut pun kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Dalam sidang yang digelar untuk keenam kalinya ini, akhirnya pihak Rieta Amilia hadir. Sebagai informasi, pada lima sidang sebelumnya, hanya pihak Gideon Tengker lah yang menghadirinya.

Oleh karenanya, Ariesa Prahara, kuasa hukum Rieta Amilia pun buka suara dan menjelaskan alasan dibalik absennya pihak mereka dalam lima sidang sebelumnya. Ariesa menegaskan, bahwa pihaknya tidak mangkir atas panggilan polisi. Namun, baru kali ini lah pihaknya menerima surat panggilan pengadilan.

"Bukan mangkir, karena kita gak dapet suratnya sama sekali. Kita gak ada surat panggilan, maupun dari prinsipal pun, gak ada panggilan ke prinsipal juga" ujar Ariesa Prahara ketika ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (21/9)

Baca Juga : Ayah Nagita Slavina Tuntut Aset senilai 300 Milliar Kepada Rieta Amilia

Ia pun memberikan tanggapannya kepada tuduhan dari pihak Gideon Tengker yang selalu mengaku bahwa mereka telah mengirimkan surat pemanggilan tersebut ke Alamat rumah Cempaka Putih.

"Wah kalau itu sih saya gak tahu, karena kan kami juga ditugaskan dari kantor hukum gitu, saya gak langsung berhubungan dengan prinsipal, kami ditugaskan untuk mendampingi perkara ini" lanjutnya

Karena baru menerima surat pemanggilan untuk pertama kalinya, Ariesa menjelaskan bahwa pihaknya belum berani berkomentar banyak mengenai permasalahan yang melibatkan kliennya dan Gideon Tengker. Ariesa Prahara bahkan belum pernah berkomunikasi langsung dengan Rieta Amilia

"Belum ada (komunikasi dengan Rieta Amilia), saya juga enggak bisa banyak ngasih pendapat juga karena kita hanya ditugaskan dari kantor gitu untuk menjadi kuasa dalam perkara ini" pungkasnya (FR)