Pada Senin (25/9), Fuji terlihat kembali menyambangi Polres Metro Jakarta Barat ditemani kuasa hukumnya, Sandy Arifin. Kedatangan mantan kekasih Thariq Halilintar ini guna menyerahkan bukti dan memberi keterangan tambahan terkait laporan ke mantan manajernya yang diduga melakukan penggelapan uang.

Di hadapan awak media, Sandy Arifin juga mengungkapkan jika salah satu pihak dari management Fuji pun sudah dipanggil untuk dimintai keterangan. Selanjutnya mereka akan meminta perwakilan management lainnya serta pemilik produk yang disebut telah meng-endorse Fuji.

Baca Juga: Respon Fuji Disinggung Soal Sosok Manajer yang Lakukan Penggelapan Uang

"Agenda hari ini ada keterangan tambahan. Termasuk bukti surat, capture, juga ada tambahan informasi yang kak Uti sampaikan karena mungkin setelah pemeriksaan pertema dibutuhkan keterangan berikutnya. Juga tadi ada tambahan dari pihak management sudah diperiksa juga," kata Sandy Arifin, ditemui di Polres Metro Jakarta Barat, Senin (25/9).

"Tinggal nunggu tambahan dari salah satu managementnya kak Uti juga sama si pemilik produknya juga akan dipanggil guna dimintai keterangan untuk menguatkan kontruksi hukum yang kita laporkan," sambungnya.

Saat disinggung motif Fuji untuk serius membawa kasus ini ke ranah hukum, Sandy Arifin menegaskan jika kliennya tidak berniat untuk memenjarakan terlapor. Fuji sendiri pun mengatakan jika dirinya ingin proses hukum ini berjalan sampai selesai. Remaja 20 tahun ini hanya ingin mendapatkan haknya kembali.

"Aku pengen hak aku aja sih. Terus dia bertanggung jawab atas kesalahan yang dia bikin," ujar Fuji.

"Dari awal aku gak pernah niat buruk sama siapapun. Tapi proses hukum terus berjalan. Aku dari awal udah minta itikad baik, aku cuma minta hak aku. Setahun aku diem. Tapi gak ada itikad baik, yaudah kita proses hukum," imbuhnya. (ND)