Komedian Mpok Alpa kembali tertimpa kejadian kurang menyenangkan. Pasalnya, pelawak yang mulai melejit lewat aksi dialek Melayu Betawinya ini hampir dibuat merugi berkat ulah pedagang online yang tidak jujur.

Kejadian ini terjadi ketika Mpok Alpa baru saja membeli sebuah pengeras suara atau speaker di sebuah platform e-commerce ternama. Pada awalnya, Mpok Alpa mempercayai salah satu toko setelah melihat keaktifan mereka dan harga yang ditawarkan masih dalam taraf wajar.

"Aktif, 15 menit sekali aktif, 10 menit sekali aktif, oh berarti ini di respon, yaudah kita belanja, udah gitu harganya memang udah masuk akal, itu harganya emang 5 juta, agak mahalan dikit, biarin dah kata gua emang udah langka barangnya biarin dah" tutur Mpok Alpa kepada awak media (18/10)

Antusias terhadap barang belanjaan tersebut, Mpok Alpa pun mengikuti proses ekspedisi barang tersebut dengan saksama. Mulai dari perjalanan antar kota hingga barang tersebut sampai ke rumahnya.

"Belanja lah gua, ok seneng nih, perjalanannya kan kita perhatiin tuh, udah nyampe Pemalang, udah nyampe di anu tuh, (setiap) hari tuh kita perhatiin tuh kita cek" sambungnya

Akhirnya, waktu yang ditunggu-tunggu pun tiba. Sayangnya kondisi kemasan yang dikirimkan tidak sesuai dengan apa yang dijanjikan sang penjual.  

"Udah nyampe katanya kerumah, gua panggil si mbak, mbak ada paketan nyampe noh mbak, kata gua gitu, iya bu, ucuk-ucuk naik tangga, mana mbak paketannya, ini bu, hah segini kan gede mbak, emang segini doang bu" lanjutnya

Baca Juga: Ditipu Hingga Rp1,3 M, Raffi Ahmad Turun Tangan Bela Mpok Alpa

Dipenuhi rasa curiga, Mpok Alpa yang saat itu ditemani dang sahabat langsung membuka kemasan tersebut. Rasa curiga mereka pun terbukti kebenarannya, setelah melihat isi kemasan tersebut hanya berisi kopi sachet.

"Akhirnya kita unboxing, kan disitu ada unboxingan tuh, kita unboxing, isinya cuma kopi sachetan, 1 doang," tambahnya

Komedian dengan nama asli Nina Carolina tersebut langsung melakukan komplain terhadap toko yang telah menipunya tersebut. Namun, komplainnya tidak ditanggai sama sekali oleh sang pemilik toko.

"Ya langsung, kan ada temen gua disitu, dia megang, dia (pakai) hp gua, di-chat lah si tokonya itu, mbak kok ini gak sesuai sih barang yang dateng, tapi online loh tokonya, udah, mbak ini gimana, mbak kok gak sesuai, udah gak dijawab juga," ujarnya

Untungnya, Mpok Alpa menerima pengembalian dana dari pihak e-commerce tempat transaksi tersebut terjadi. Setelah melakukan komplain ke platform e-commerce, dan melengkapi semua persyaratan yang perlu dipenuhi.

"Satu kali dua puluh empat jam, bener, tadi alhamdulillah udah balik duit gua," tutupnya (FR)