Kejadian malang nampaknya masih berada di sekeliling Fujianti Utami. Belum usai kasus dugaan penipuan yang dilakukan manager, hingga chat dirinya yang disebarkan mantan karyawan. Baru-baru ini selebgram muda ini kembali dihampiri kejadian tak terduga saat liburan di Eropa.

Melalui video yang diunggahnya di Insta story, Fuji menceritakan kronologi dirinya yang kecopetan lantaran tasnya diletakan sembarangan oleh salah satu timnya saat berada di Brussel, Belgia. Diketahui dalam tas tersebut berisi paspor, ponsel untuk kerja, dan beberapa alat make up.

"Jadi tas yang hilang itu yang dicopet itu tas barang-barang aku sih. Cuma tas yang dipegang sama Lusi. Tas aku yang ini (pribadi) aman, tadi aku lagi pipis. Jadi aku lagi nyuruh Lusi buat beli makanan waffle gitu. Trus Lusi itu nitipin tasnya ke Koh Hendry namanya. Salahnya di situ, nitipin tas ke orang lain tuh sebenernya gak bagus gitu. Kalau tas kita, kita pegang sendiri," ujar Fuji.

Fuji sempat tidak menyadari jika tas yang dititipkannya itu hilang hingga dirinya dihampiri oleh rombongan bule yang rupanya adalah polisi. Awalanya pun dia seolah tak memperdulikan lantaran mengira itu adalah trik copet di sana.

Namun, putri bungsu H. Faisal tersebut langsung panik lantaran menyadari tas yang hilang tersebut berisikan paspor. Rombongan polisi pun kembali menghampiri Fuji dan memberikan bukti cctv kejadian raibnya tas tersebut lantaran diletakan sembarangan di atas koper.

Baca Juga: Hapus Unggahan Chat Fuji, Jihan Disindir Haji Faisal

"Dia bilang kita udah tangkap satu orang. Copetnya ada tiga. Dia tunjukin CCTV-nya. Kita tunggu sambil ditanyain ada apa aja. Ada paspor, hp, pouch make up," beber Fuji.

"Terus datanglah katanya tasnya ada. Dia punya tas aku. Datanglkan sekitar 20-30 menit tasnya. Paspor sudag ada, jiwa aku tenang. Pouch nggak ada, isinya handphone, KTP Lusi, lip balm, lip cream, power bank, dan bedak. Paling penting handphone karena hp aku kerja. Kerjaan aku, video-video di sini. Itu kenapa aku gak tenang," lanjutnya.

Beruntungnya, satu per satu barang Fuji bisa ditemukan dan kembali kepadanya. Dia pun tak henti-hentinya mengucapkan rasa syukur kepada Tuhan. Gadis berusia 21 tahun ini pun sangat berterima kasih dengan polisi di sana lantaran peka dan gerak cepat tentang hal ini.

"Ya Allah, terima kasih banget Tuhan. Aku bersyukur semua balik. Terima kasih banget sama polisi sudah teramat peka, tadi sempet suudzon. Aku bersyukur semua balik. Aku percaya ini, yang penting semua balik. Pas polisi datang pertama kan pakai mobil, di dalam mobil ada tiga orang udah diborgol," pungkas Fuji. (ND)