Perseteruan antara Selebgram Afifah Riyad dan Regi Nazlah nampaknya kian memanas. Konflik keduanya pun kini sudah mulai merambah ke ranah hukum lantaran masing-masing diketahui telah membuat laporan ke pihak kepolisian.

Meskipun sama-sama membuat laporan adanya penganiayaan, namun menurut Markus Nababan, kuasa hukum Regi Nazlah, hal yang dialami oleh kliennya dan Afifah adalah perkelahian. Hal ini lantaran baik Afifah maupun Regi diketahui saling menyerang.

"Laporan Afifah di sini 21 Juli 2023, laporan kita 20 Juli 2023. Duluan mana? Sama. sama-sama dugaan penganiyaan. Tapi menurut saya bukan penganiayaan. Ini perkelahian," kata Markus Nababan, di Polda Metro Jaya pada Senin (30/10).

Baca Juga: Afifah Riyad Ogah Berdamai, Pihak Regi Nazlah: Kita Juga Tidak Mau!

Terkait dugaan motif penyerangan yang dilakukan ke Afifah Riyad, Regi Nazlah sempat mengungkapkan hal tersebut lantaran dirinya yang dituding sebagai perebut laki orang atau pelakor.

"Yang digiring kan saya jadi pelakor. Mohon maaf, saya bukan pelakor. Yang saya sindiri soal pernah dipukul oleh suaminya beliau," ujar Regi Nazla, yang ditemui belum lama ini.

Selain itu, Nazlah juga mengungkapkan jika awalnya Afifah adalah orang yang menyerangnya duluan saat mereka bertemu usai cekcok di TikTok dan Whatsapp.

"Awal mulanya kita adu cekcok di TikTok, Whatsapp. Akhirnya bertemu untuk saya klarifikasi membawa bukti-bukti dimana saya membawa HVS dan materai. Dimana saya berniatan untuk 'Kita jangan koar-koar lagi ya di media sosial karena saya gak punya massa," jelas Regi Nazlah.

"Saya bekerja, saya gak mau terganggu oleh itu. Begitu saya sampai, kita bercerita dan saya menunjukkan bukti-bukti, dia ada yang kaget, begitu saya cekcok. Beliau langsung mukul saya," sambungnya. (ND)