Image Source : instagram.com
Pada tanggal 6 April 2023 silam, dr. Richard Lee, seorang ahli kecantikan dan publik figure telah dilaporkan ke pihak
berwajib setelah diduga melakukan tindak penistaan agama. Hal ini terjadi
karena tersebutnya mantra 'Bimsalabim kunfayakun jadilah Tuhan' dalam salah
satu episode podcastnya bersama bintang tamu berinisial AE.
Namun, hingga detik ini, kasus ini masih berada di tahap penyidikan. Oleh karena itu, dalam kunjungannya ke Polda Metro Jaya (1/11) sang pelapor, Hermanto pun mengutarakan rasa kecewanya. Pasalnya, ia telah bersabar menunggu lama demi mendapatkan kepastian hukum mengenai laporan tersebut.
"Ini sebenarnya perkaranya cukup lambat juga ya, dari 6 April 2023. Jadi, saya sebagai pelapor ya mudah-mudahan ya dalam waktu dekat ini kalau perlu besok atau lusa lah itu saksi ahlinya dimintai keterangan, agar ada kepastian, karena ini kan bukan hanya perkara pidana ya tapi menyangkut juga masalah agama. Agar ada kepastian nih, bahwa perkara ini masuk gak sih unsurnya, kalau emang gak masuk ya di SP3 biar saya juga bisa mempelajari lagi nih" ujar Hermanto
Baca Juga: Sindir Tiktok Shop Tutup, Richard Lee: Selamat Datang Jutaan Pengangguran Baru
Hermanto yang menilai proses ini bergulir sangat lambat, memboyong Ferry Irawan ketika menyambangi markas kepolisian. Dalam kesempatan ini, Ferry Irawan pun memberikan himbauan tegas, tak hanya kepada Richard lee, tapi juga seluruh youtuber Negeri Ini agar lebih memperhatikan konten yang mereka unggah.
"Kalau saya melihatnya dari sisi masyarakat umum ya, mewakili masyarakat umum. Jadi sebenarnya sangat disesalkan apalagi penggiat-penggiat Youtube ini seharusnya lebih memperhatikan isi konten yang mereka buat, karena jadi enggak semata-mata hanya untuk kepentingan pribadi, keuntungan pribadi," tutur Ferry Irawan
Tak main-main, mantan suami Venna Melinda tersebut bahkan meminta para youtuber untuk berkonsultasi lebih dahulu kepada para ahli agama sebelum mengunggah konten, apabila di dalamnya berisi pernyataan yang cenderung sensitif.
"Mereka juga harus lebih teliti, apa yang mau mereka sajikan kan banyak ahli-ahli diluar sana, kalau memang ini sedikit menyerempet ke agama, harusnya mereka konsultasi dulu pada ahlinya, apakah ini boleh saya sajikan, saya tayangkan, akankah ini menjadi polemik, atau menyinggung agama tertentu seharusnya lebih itu aja sih buat saya"
Baca Juga: Jadi Asisten Sunan Kalijaga, Ferry Irawan Tak Terima Gaji?
Barbie Kumalasari, salah satu kuasa hukum dari Hermanto juga menegaskan, bahwa hal yang membuat pihaknya sangat kecewa adalah sikap dari dr. Richard Lee. Lantaran, usai laporan ini dibuat, bos kosmetik asal Palembang ini belum sekalipun menuturkan permintaan maaf.
"Sampai saat ini yang kita sayangkan adalah dari mereka belum ada untuk kata-kata permintaan maaf, padahal sebetulnya kan minimal ada rasa lah, tapi ini dibiarkan saja seperti angin aja" ungkap Barbie Kumalasari (FR)