Polemik harta bersama alias harta gono-gini yang melibatkan Gideon Tengker dan Rieta Amilia kini semakin memanas. Pasalnya, pada hari Selasa (28/11) lalu, Gideon Tengker bersama kuasa hukumnya, Erles Rareral telah menyambangi Mabes Polri guna membuat laporan terhadap mantan istrinya tersebut. Namun, pihak Gideon Tengker terpaksa pulang dengan tangan kosong karena proses pembuatan ini mengalami penundaan.

"Untuk hari ini belum dibuat" ujar Erles Rareral kepada awak media (28/11)

Erles Rareral menjelaskan, penundaan ini diambil pihaknya usai mendapatkan saran dari pihak kepolisian. Mereka diminta untuk terlebih dahulu melengkapi lagi berkas-berkas penting yang dibutuhkan demi memulai penyelidikan.

"Jadi sudah kami temui tadi, dari Bareskrim sini, kita bertemu dengan Kompol Iwan, dari Kompol Iwan menyarankan kita untuk melengkapi lagi ada berkas yang masih kurang, itu aja" sambungnya

Baca Juga: Kuasa Hukum Gideon Tengker Berikan Pesan Tegas untuk BPN Jakarta Pusat

Pihak Gideon Tengker pun lantas menunda pembuatan laporan ini demi menghormati prosedur yang dijalankan pihak Mabes Polri. Padahal menurut mereka, semua berkas yang telah disertakan sudah cukup untuk membuat laporan.

"Sebenarnya sih kalau dari saya sih pintu masuk sudah bisa sebenarnya, cuman mereka juga kan unya SOP gitu ya, jadi ya kita harus mengikuti prosedur dari sini" tambahnya lagi

Dalam kesempatan ini, Erles Rareral pun membeberkan bahwa hingga kini, pihak Rieta Amilia juga belum sama sekali menghubungi pihaknya. Sebagaimana diketahui, Rieta Amilia juga selalu absen selama proses mediasi berlangsung.

"Sampai hari ini tidak datang" tegasnya (FR)