Nama Lucinta Luna mendadak menjadi perbincangan usai sang selebgram mengungkapkan kisah masa lalunya saat ditangkap polisi atas kepemilikan narkoba. Rupanya, Lucinta kala itu dipaksa mengakui jika dirinya mengonsumsi barang haram tersebut hingga pada akhirnya membuatnya ditahan.

Melalui unggahan di Instagram miliknya, Lucina Luna menjelaskan bahwa dirinya kala itu dijebak dan dipaksa mengaku mengkonsumsi obat terkarang jenis Inex dan Tramadol oleh sejumlah oknum polisi di Polres Metro Jakarta Barat.

"Sebelum press release, saya dibawa ke ruangan kosong dan dipaksa minta maaf kepada masyarakat dan wartawan kalau bahwasanya saya salah dan harusnya berterima kasih pada Polres Jakarta Barat karena telah menangkap saya," tulis Lucinta Luna di Instagram story.

Bukan hanya itu, selebgram berusia 35 tahun ini juga membocorkan nama oknum polisi yang mengancamnya dulu. Lucinta Luna menyebut  bahwa dirinya sempat meminta untuk direhabilitasi, namun tidak diijinkan.

"Yang BAP saya, Ilham Muharram. Kanitnya, Bapak Alan," ungkapnya.

Alih-alih direhabilitasi, Lucinta Luna malah dipindahkan ke Rutan Pondok Bambu kelas satu. Walaupun bingung dengan putusan tersebut, namun dia mengaku tidak bisa berbuat banyak pada saat itu.

Sementara itu, di unggahan lain Lucinta Luna menyebut bahwa sosok di balik dalang penangkapan dirinya dalah Isa Zega, yang pernah menjadi manajernya. Bahkan, Lucinta mengunggah buktinya setelah mendapatkannya dari Gebby Vesta. Selain itu, Gebby juga mengungkap cara Isa Zega menjebak Lucinta Luna adalah dengan menyogok pekerja kepadanya.

Akibat harus ditahan selama kurang lebih setahun, Lucinta Luna mengaku mengalami depresi. Bahkan melalui Instagram Story, dia mengunggah bukti surat keterangan dari dokter. Dia juga mengaku rutin menjalani pemeriksaan kejiwaan setelah kejadian ini.

"Saya izin posting ini agar masyarakat tahu saya depresi dan trauma seumur hidup atas kejadian yang pernah menimpa saya," ujar Lucinta Luna. (ND)