Nama Clara Shinta mendadak menjadi sorotan usai dituding sebagai penyebar video Gus Miftah ketika menghina penjual es teh bernama Sunhaji hingga video tersebut viral. Tudingan tersebut kian mengarah kepadanya lantaran dalam akun Instagram miliknya, sang selebgram mengunggah video saat melakukan panggilan video kepada Sunhaji.

Dalam panggilan video itu, Clara Shinta menanyakan bagaimana kondisi Sunhaji usai dihina mantan utusan khusus presiden itu. Rupanya lantaran hal tersebut Clara Shinta mendapat ancaman di media sosial dari akun bernama @lanangetakat.

"Jika dalam waktu 1X24 jam saudari Clara Shinta belum juga muncul dan memberi keterangan yang jelas, maka kami akan memberi serangan cyber berupa opini dan narasi buruk tentang diri Anda, Gus Miftah hanya korban beliau telah dizolimi banyak orang akibat perbuatan Clara Shinta" tulis akun X @lanangetakat dikutip pada Rabu (11/12/2024)

Alih-alih memberikan klarifikasi, Clara Shinta justru terlihat seolah tidak ingin ambil pusing. Wanita berusia 28 tahun ini hanya mengunggah sebuah pernyataan yang diduga ada kaitannya dengan tudingan penyebar video Gus Miftah tersebut.

"Yaudah lah, gak usah tanggepin yang gak penting, mari kita mam enak saja," kata Clara Shinta di Insta Stories.

Selebgram yang merupakan seorang mualaf itu juga menyinggung ulah netizen yang selalu mengaitkan kasus apapun dengan Anies Baswedan. Clara Shinta juga menyampaikan rasa tidak enaknya karena tudingan yang ditujukan kepadanya dikaitkan dengan dukungannya kepada sosok Anies membuatnya kerap dicap sebagai "Anak Abah".

"Perasaan Pemilu sudah kelar lama banget, sampai sekarang netizen kalau buat berita tetap bawa-bawa Pak Anies mulu. Kasihan dan gak enak juga kalau terjadi apa-apa selalu dikaitkan dengan 'Oh ini anak Abah'," imbuhnya. (ND)