Image Source : Cumicumi
Sisa uang donasi untuk Agus Salim senilai Rp1,3 miliar telah resmi dialihkan untuk korban bencana alam di Lewotobi, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kesepakatan tersebut diwakili oleh Denny Sumargo dan Pratiwi Noviyanthi selaku penggalang dana, Garry Julian selaku Ketua Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan yang baru, dan kuasa hukum donatur, Pablo Benua.
Terkait hal ini, Agus Salim mengaku sangat kecewa. Pasalnya menurut Agus, sejak awal donasi tersebut dikumpulkan menggunakan namanya dan untuk dirinya.
"Saya kecewa, ya. Dari awal sudah ada perjanjian yang dijelaskan Bu Marlina kepada saya, bahwa uang itu dititipkan untuk saya. Tapi kenapa hari ini tiba-tiba ada kabar mau dialihkan?" kata Agus Salim, dikutip dari Youtube Cumicumi.
Lebih lanjut, Agus Salim mengaku hanya akan menerima bila nasib donasi tersebut sudah ditetapkan oleh hukum. Namun apabila keputusan uang tersebut tetap miliknya, maka Agus tidak akan rela.
"Kalau secara hukum uang itu bukan hak saya, saya rela. Tapi kalau itu hak saya, saya tidak ikhlas dunia akhirat," ucap Agus dengan nada kecewa.
Agus Salim juga sempat menyentil pihak Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan yaitu Teh Novi dan Gerry Julian yang sejak awal menginisiasi soal donasi ini. Termasuk dengan Denny Sumargo yang turut serta mengambil keputusan. Padahal menurut Agus dirinya sudah sangat hancur lalu kini harus kehilangan uang donasi tersebut.
"Pertanggungjawakan ucapan kalian. Dari Bang Densu, Pak Garry, dan Teh Novi. Kalian semua janji untuk Agus, tetapi satu pun belum ditepati. Janji kalian hancurkan fisik Agus, mental Agus. Sampai sekarang kalian menipu semuanya," kata Agus Salim.
"Agus sudah mencabut laporan yang ada di Pak Farhat, tetapi kalian tega memperlakukan orang buta seperti Agus," sambungnya. (ND)