Kabar perceraian Sherina Munaf dan Baskara Mahendra memang cukup menyita publik. Meskipun rumor terkait gonjang ganjing rumah tangga mereka sudah berhembus sejak tahun lalu, namun baru pada pertengahan bulan lalu, Sherina resmi menggugat cerai sang suami.

Sherina diketahui menggugat cerai Baskara Mahendra pada 16 Januari 2025 lalu dan sidang perdana perceraian sudah digelar pada Kamis, 30 Januari 2025. Namun, dalam sidang perdana tersebut, keduanya kompak absen dan hanya diwakili kuasa hukum masing-masing.

Rupanya sebelum sebelum gugatan cerai tersebut dilayangkan oleh Sherina, paranormal Hard Gumay sudah meramalkan adanya konflik dalam rumah tangga sang penyanyi dan suaminya. Hal tersebut sempat disampaikan oleh Hard Gumay dalam sebuah acara televisi tahun 2024.

 

Hard Gumay menangkap bahwa Sherina memendam kesedihan mendalam terkait masalah rumah tangganya. Dia menduga bahwa kesedihan ini berasal dari luka batin serta fisik yang telah lama dipendam oleh artis berusia 34 tahun tersebut.

"Dari aura wajah Sherina Munaf aku ngeliat ada kesedihan, sakit hati, sakit fisik, badannya sakit, hatinya itu sakit," ujar Hard Gumay dalam tayangan Pagi Pagi Ambyar.

Luka yang sudah lama terpendam Sherina Munaf ini akhirnya tak tertahankan lagi hingga Hard Gumay memprediksi bahwa rumah tangga mereka akan berakhir.

"Ada luka yang dipendam sejak lama yang akhirnya meledak dan aku melihat nanti memang ada perpisahan di antara mereka. Wallahualam," lanjutnya.

Bukan hanya itu, Hard Gumay melihat bahwa rumah tangga Sherina dan Baskara sudah tidak bisa diselamatkan lagi sehingga perpisahan menjadi akhir dari perjalanan rumah tangga selama 4 tahun itu. 

"Berpisah, mereka selesai," ungkapnya.

Sementara itu, Sherina diketahui hanya mengajukan gugatan cerai kepada Baskara Mahendra tanpa ada tuntutan harta gono gini.

Dalam gugatan tersebut diketahui  Sherina murni mengajukan gugatan cerai, tanpa tuntutan harta gono gini pada Baskara Mahendra. Lantaran keduanya sempat absen di sidang perdana, maka sidang cerai keduanya dijadwalkan akan kembali digelar pada 13 Februari mendatang. (ND)