Image Source : Instagram
Jennifer Coppen belum lama ini memperlihatkan rumah barunya yang di bangun di Bali. Istri mendiang Dali Wassink tersebut membangun rumah baru itu untuk buah hatinya, Kamari Sky Wassink.
Melalui unggahan di Instagram miliknya, Jennifer Coppen menggelar upacara melaspas di rumah barunya. Melaspas adalah ritual pembersihan dan penyucian bangunan. Dalam tradisi Bali, ritual itu dilakukan setelah rumah selesai dibangun atau baru mau ditempati.
"Dua tahun yang lalu, saya tahu bahwa saya hamil, dan saat itu, seluruh dunia saya berubah. Saya tahu saya harus membuat perubahan besar. Saya ingin memberikan bayi saya semua yang pantas didapatkan, rumah yang aman dan penuh kasih sayang, ruang untuk dia tumbuh, dan tempat untuk membuat kenangan." tulis Jennifer Coppen
Namun upacara ini justru menuai pro dan kontra oleh warganet. Bahkan ada yang meragukan agama yang dianut Jennifer Coppen. Menanggapi komentar warganet, artis berusia 23 tahun akhirnya memberikan jawaban menohok.
"Serius tanya doang ini ya. Kalau tinggal di Bali, meskipun muslim, kalau syukuran rumah baru harus gini ya? Tolong dijawab dengan nada lembut," kata akun Instagram @baiqyunita08 di kolom komentar sang aktris.
Di kolom komentar, Jennifer Coppen menegaskan bahwa dirinya adalah seorang muslim namun tumbuh dalam kemajemukan agama. Diakui Jennifer, dia menggelar syukuran dalam adat Bali merupakan sebuah bentuk toleransi.
"Namanya toleransi! Karena mau bagaimanapun, saya bangun rumah di tanah Bali. Saya lahir dan besar di sini. Bukan berarti saya melakukan upacara ini ganti agama," ujar sang aktris menanggapi pertanyaan sang netizen.
Unggahan Jennifer Coppen itu pun ramai dikomentari warganet. Banyak yang mendukung, namun lainnya menilai apa yang dilakukan sang aktris bertentangan dengan imannya sebagai seorang muslimah.
"Dia bangun rumah di tanah Bali. Maka harus dibuatkan upacara seperti itu. Jangan pada ribet deh netizen. Selamat Jen, berkah rumahnya. Proud of you," ujar seorang warganet.
"Guys, dia memang muslim. Tapi ngerti kan dengan istilah di mana bumi dipijak, di situ tanah dijunjung? Dia kan sudah melaksanakan syukuran dengan dua cara, pengajian dan melaspas," komentar warganet lain.
"Ada doa-doa Hindunya juga kan. Tapi ya kalau dia nyaman melakukan itu ya sudah," timpal lainnya. (ND)