Image Source : Instagram
Duka mendalam masih menyelimuti keluarga besar aktor Epy Kusnandar. Penyebab utama meninggalnya Epy Kusnandar adalah penyumbatan pembuluh darah di batang otak.
Namun, meski suasana duka masih dirasakan pihak keluarga, namun sang istri, Karina Ranau mengungkapkan bahwa banyak orang yang kini memanfaatkan kepergian suaminya sebagai ajang mencari eksistensi. Salah satu konten yang dianggapnya kurang tepat adalah terkait napak tilas soal Epy Kusnandar.
"Jadi saya ngerasa kemarin sempat kecewa gitu maksudnya sama media, yang kami ini masih berkabung, masih terbuka, masih hampa, masih mimpi gitu. Hari kedua loh itu, masa sudah sibuk dengan napak tilas Kang Epy, mau sejarahnya Kang Epy, mau ini, mau itu," beber Karina Ranau, dikutip dari Youtube Cumicumi.

Diakui Karina Ranau, banyak media yang bertemu dengan orang yang mengaku sebagai saudara Epy namun justru membawa media ke arah yang tidak semestinya tanpa sepengetahuannya. Hal inilah yang dinilainya tidak etis karena dilakukan di saat Epy baru dimakamkan.
"Napak tilas itu artinya ya entar dulu dong. Makamnya masih basah, belum kering. Baru hari kedua," paparnya.
Fenomena oknum yang ingin terkenal dengan memanfaatkan nama Epy Kusnandar ini kemudian membuat Karina Ranau sedih. Wanita berusia 42 tahun itu pun memohon agar orang-orang tersebut bisa menahan diri dan menghormati keluarga yang sedang berduka.
"Kalau pengen tampil, pengen terkenal, pengen viral atau apa ya dengan karya, dengan sesuatu gitu. Jangan dengan embel-embel begini," pesan Karina.
Dalam kesempatan tersebut, Karina menegaskan agar media dan masyarakat yang ingin mengetahui informasi akurat terkait Epy Kusnandar bisa bertanya langsung kepadanya dan anak-anak. (ND)