SM Entertainment akhirnya buka suara terkait beredarnya rumor yang menyebut dua anggota NCT yaitu Johnny dan Haechan terlibat dalam pesta seks. Bukan skandal prostitusi, dua idola ini juga disebut juga terlibat dalam penyalahgunaan narkoba hingga berbagai konten yang menyudutkan lainnya.

Dalam keterangan resminya, SM Entertainment membantah dengan tegas rumor menyebar di online tersebut. Disebutkan pula bahwa rumor ini sangat merusak imej artis naungan agensi mereka.

"Ada rumor yang mengatakan, dua artis kami terlibat dalam prostitusi, narkoba, dan berbagai konten menyudutkan lainnya yang diunggah dan diserbarluaskan secara online." kata agensi tersebut dikutip dari Koreaboo.

"Setelah melakukan verifikasi data, kami bisa mengatakan bahwa tuduhan itu sama sekali tidak benar. Semua rumor itu merupakan tuduhan serius yang merusak imej artis kami," lanjutnya.

Bukan hanya Johnny dan Haechan, rumor dan fitnah tersebut juga turut menyeret nama Heechul Super Junior. Oleh karena itu, agensi memastikan akan mengambil langkah hukum setelah mengumpulkan cukup banyak bukti.

"Kami akan memastikan orang-orang yang mengunggah fitnah dan hoax itu akan dihukum berat tanpa ada peluang damai, tanpa memandang kewarganegaraan mereka," ujar agensi tersebut.

Sebelumnya, pada 3 Juni 2024, muncul akun X @kira_ceo_main menyebut, Johnny dan Haechan NCT pesta seks dengan tiga perempuan di sebuah hotel di Jepang. Bersama unggahannya, akun tersebut membagikan foto kunci kamar hotel dan dua personel NCT itu.

Setelah unggahan itu viral, akun X tersebut menghapus unggahannya. Namun postingan itu melebar pada tudingan keterlibatan Heechul dalam dugaan pesta seks tersebut. Namun personel Super Junior itu langsung membantah dugaan tersebut. (ND)