Image Source : Twitter
Konflik antara girl group NewJeans dengan agensi mereka, ADOR belum juga usai. Bahkan, yang terbaru, grup beranggotan lima orang ini telah kembali memberikan ultimatum kepada agensi mereka dengan mengirimkan surat bersertifikat dengan menggunakan nama asli mereka dan mengancam akan mengakhiri kontrak jika tuntutan mereka tidak ditanggapi.
Terkait hal ini, pada 14 November, ADOR mengungkapkan bahwa mereka menerima surat resmi yang dikirim oleh anggota NewJeans. Perwakilan agensi mengatakan bahwa mereka akan meninjau surat tersebut untuk mengetahui detail spesifik permintaan mereka.
"Kami menerima surat resmi pagi ini dan sedang meninjaunya, dan kami mengetahui detail spesifik dari permintaan tersebut. Kami akan melakukan yang terbaik untuk menyelesaikan (masalah) dengan bijaksana sehingga kami dapat terus bekerja dengan artis tersebut," kata perwakilan ADOR.
Selain itu, ADOR mengungkapkan bahwa mantan CEO Min Hee Jin sekali lagi menyatakan posisinya bahwa rumor seputar situasi NewJeans yang melibatkan perusahaan yang terdaftar adalah tidak benar.
"Direktur Min Hee Jin sekali lagi menyatakan posisinya bahwa itu 'tidak berdasar' dalam menanggapi beberapa pertanyaan, seperti apakah (terkait dengan perusahaan tertentu yang terdaftar) kerabat dari para member NewJeans terlibat, dan apakah Direktur Min bertemu dengan perusahaan yang dimaksud," sambungnya.
Sebelumnya, kelima
anggota NewJeans telah mengirimkan surat
resmi kepada ADOR yang menuntut permintaan maaf resmi dari manajer yang telah 'mengabaikan' Hanni, pemulihan
jabatan mantan CEO Min Hee Jin, dan mengancam akan mengakhiri kontrak eksklusif
mereka jika tindakan perbaikan tidak diambil dalam waktu 14 hari. (ND)