Image Source : instagram.com/bopakcastello_new
Memiliki tubuh yang sehat pastinya merupakan
keinginan semua orang di penjuru dunia. Sehingga, beragam langkah dan cara
khusus dalam menjaga kesehatan pastinya dimiliki oleh semua orang, tak
terkecuali komedian Bopak Castello. Apalagi, saat ini Bopak Castello terpaksa
menjalani hidup dengan mengandalkan satu paru-paru, pasca mengalami paru-paru
bocor di tahun 2017.
Namun, Ketika ditemui baru-baru ini, Bopak Castello mengaku bahwa hidupnya kini telah kembali berjalan normal. Menurutnya, saat ini Bopak pun cenderung lebih menjaga kesehatan tubuhnya terutama di bagian pernafasan.
"Tapi alhamdulillah sekarang sudah loss deh itu semua, tinggal kita yang menjaga" ujar Bopak Castello (3/12)
Lebih lanjut, Bopak lantas menjelaskan langkah-langkah yang diambilnya untuk menjaga kondisi paru-parunya. Rupanya, langkah paling penting adalah menjauh dari lokasi yang dipenuhi dengan asap. Tak main-main, tiap kali mendapatkan adegan dengan berlatar banyak asap, Bopak bahkan menuntut pihak produksi untuk mencoret adegan tersebut.
"Gaya hidup tidak merokok, ngehindarin asap, debu makanya Bopak kalau syuting asep banyak, Bopak selalu (bilang) tolong ilangin dong naskah itu. Jadi kita harus bisa galak kalau di dunia kayak gituan" tuturnya
Baca Juga: Sudah Sembuh, Bopak Castello Kini Hidup dengan Satu Paru-paru
Dalam kesempatan ini, Bopak Castello juga menjelaskan faktor utama yang menyebabkan kerusakan salah satu paru-parunya. Ia mengaku, seringkali berada di lokasi yang kebersihannya tidak terlalu diperhatikan.
"Kalau masalah kenapa Bopak punya paru satu dulu kan separuh perjalanan Bopak, Ginanjar tau lah. Kita ikut sama siapa aja, kadang-kadang yang kita tempatin rumahnya tidak higienis atau apa karena terlalu bebas ya gitu-gitu lah" sambungnya
Selain itu, di masa awalnya mengejar mimpi menjadi komedian tersohor, Bopak sempat jarang pergi ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis ketika sakit. Ia mengaku, hal ini dikarenakan keterbatasan ekonomi yang dulu sempat dirasakannya.
"Jadi awal pertama Bopak sakit pun dulu kita belum memiliki rezeki, jadi lebih banyak lari ke tradisional" tutupnya (FR)