Image Source : pinterest
Malam takbiran menjadi salah satu momen yang telah
dinanti umat Islam di seluruh dunia. Di Indonesia sendiri, berbagai tradisi
untuk menyambut hari kemenangan turut dilakukan salah satunya adalah dengan
menggelar pawai obor.
Masjid Istiqlal menyiapkan rampak beduk, takbir nasional dan pawai obor
saat malam takbiran untuk menyambut Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah.
"Ada dua acara, takbir nasional, rampak beduk di plaza Al-Fattah.
Sebelumnya ada pelepasan pawai obor," kata Wakil Kepala Bidang
Penyelenggara Peribadatan Masjid Istiqlal Abu Hurairah Abd Salam.
Untuk diketahui rampak beduk merupakan seni beduk dengan menggunakan banyak bedug dan ditabuh secara serempak sehingga menghasilkan irama khas.
Dalam acara takbir nasional,
Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar akan memberikan sambutan dilanjutkan
perwakilan dari Sarawak.
"Dari Sarawak semacam memberikan sambutan,
diikuti ucapan selamat Hari Raya Idulfitri. Istiqlal bekerja sama dengan
beberapa di masjid luar. Dilanjutkan rampak beduk, lalu takbir sampai sekitar
pukul 22.00-22.30 WIB," kata dia.
Sementara itu, kegiatan pawai obor ini pertama kali diadakan di Istiqlal dan difasilitasi Kementerian Agama. Sebanyak 200 orang berpartisipasi dalam pawai obor, bekerja sama dengan sejumlah masjid.
"Untuk menghidupkan tradisi. Dahulu kan ada bambu, pokoknya ada yang benar-benar obor, ada yang digital. Maknanya bukan di obornya tapi perayaan," ujar Abu.
(Dnd)