Sandra Dewi akhirnya memenuhi panggilan untuk menjadi saksi dalam sidang korupsi  yang menyeret nama suaminya, Harvey Moeis hari ini (10/10) di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta Pusat.

Dalam persidangan, wanita berusia 44 tahun ini dengan tegas membantah bahwa Harvey Moeis kerap memberikan barang-barang mewah seperti 141 perhiasan dan 88 tas bermerek. Sementara dua mobil mewah, Rolls Royce dan Mini Cooper, memang merupakan pemberian dari suaminya untuk keluarganya.

"Itu diberikan suami saya untuk keluarga, bukan hanya untuk saya, Yang Mulia," jelas Sandra Dewi,  kepada hakim ketua.

Selain itu, Sandra Dewi mengaku bahwa memang dirinya sempat memberikan penolakan saat cincin tunangan dan cincin kawinnya juga ingin disita.

"Pokoknya, tidak ada yang diberikan dari suami saya. Ada cincin tunangan dan cincin kawin, mau disita, tapi saya tidak kasih," ujarnya.

Ibu dua anak ini menyebut bahwa alasannya menolak barang tersebut disita lantaran cincin pertunangan dan cincin kawin adalah benda sakral baginya.

Sementara itu, Sandra Dewi sempat memberikan soal asal muasal 141 perhiasan miliknya yang juga disita. Diungkapkan olehnya, perhiasan tersebut merupakan kepemilikannya lantaran diberikan sebagai endorse untuk dipromosikan dan dipakai.

 "Yang di sita ada 141 perhiasan. Saya mau menjelaskan karena klien saya semuanya protes, Yang Mulia. Jadi, dari 2018 sampai sekarang, kami memproduksi 5 sampai 24 tipe setiap satu atau dua minggu. Brand-brand emas ini memberikan perhiasan ini untuk saya promosikan dan dipakai. Saya bisa membuat perhiasan dalam bentuk dan warna apa saja yang saya inginkan," jelas Sandra Dewi. (ND)