"Kedua, adanya bukti sedang ciuman. Ketiga, ada pula hubungan intim. Jadi soal perselingkuhan itu paling susah mencari pembuktiannya," papar Hotman.

Hotman Paris menyebut untuk membuktikan seseorang melakukan perselingkuhan tidak cukup sebatas hanya adanya pergi jalan bersama maupun merangkul saja.

"Alasan perselingkuhan itu tidak akan cukup kalau hanya sekedar diduga pergi jalan bersama, diduga pergi nonton bersama, dan itu tidak bisa dikatakan alasan perselingkuhan," bebernya.

"Aku itu bisa loh merayu perempuan sampai 100 wanita dalam sehari, apakah dengan mengatakan 'i miss you' lantas di bilang perselingkuhan? Ini kita bicara hukum, ya," ujarnya.

"Kemudian, kalau seseorang itu merangkul yang bukan pasangannya setiap hari apakah itu bisa dikatakan selingkuh? Sekali lagi ya ini kita berbicara soal hukum, ya," tandasnya.

(Dnd)