Image Source : Instagram
Tamara Tyasmara tengah berusaha ikhlas menerima keputusan vonis yang diberikan hakim kepada tersangka pembunuhan putranya Dante, Yudha Arfandi. Seperti diberitakan sebelumnya, Yudha Arfandi divonis hukuman 20 tahun penjara dan akan mengajukan banding.
Meski tengah berusaha, namun Tamara Tyasmara tak menampik bahwa itu adalah hal susah dilakukan. Saat datang menjadi bintang tamu dalam acara Rumpi, aktris 29 tahun ini mengaku masih sering menyalahkan diri sendiri.
"Kayak kenapa aku nggak cepat datang ke kolam? Kalau aku cepat datang ke kolam, Dante nggak ada pergi, ya masih banyak deh yang aku akhirnya menyalahkan diri sendiri akan kejadian ini," ujar Tamara Tyasmara seraya menangis.
Tamara menuturkan saat tahu Dante sudah meninggal dunia, dirinya sangat susah menerimanya. Penyesalan sudah mempercayai orang lain untuk menjaga anaknya terus membayanginya. Terlebih Tamara pun sering mendapat hujatan dari netizen.
"Tekanan sana-sini, mikirin kata netizen yang bilang aku memang sebenarnya bersalah kenapa aku harus percaya sama orang lain? Kenapa aku lama sekali datang ke kolam renang itu? Kalau kata netizen aku yang memang salah, ya menghilangkan rasa bersalah itu susah banget sih," jelasnya.
Diakui Tamara, dirinya sempat tidak percaya Yudha Arfandi kekasihnya tega menenggelamkan anaknya. Namun, bukti-bukti yang diungkap polisi pun membuatnya saat.
"Tapi sekarang kenyataannya memang sudah benar dia yang melakukan itu. Ya awalnya nggak percaya pasti doang ya, denial untuk menerima kenyataan itu. Tapi pada akhirnya ya polisi dan kebenaran sudah menjawab semuany," imbuhnya.
Yudha Arfandi telah divonis 20 tahun penjara dalam kasus pembunuhan anak
Angger Dimas dan Tamara Tyasmara, Dante. Dia diduga menenggelamkan Dante sebanyak 12 kali ke dalam
air hingga akhirnya meninggal di kolam renang daerah Duren Sawit, Jakarta
Timur. (ND)